Jakarta – Koalisi Masyarakat Sipil menyebut pemerintahan dua dekade Jokowi dan pemerintahan Prabowo-Gibran adalah sebuah masa yang mengerikan dalam jumpa pers mengenai Indonesia Gelap di Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBHI), Jakarta, Kamis (27/2). “Tidak pernah mudah hidup di dalam sistem ekonomi-politik yang menindas, anti-demokrasi, pembangkang konstitusi, dan hanya melayani kepentingan elit politik dan pemilik modal. Sepanjang kepemimpinan dua dekade Jokowi, yang kemudian beralih ke tangan Prabowo-Gibran, mengisahkan periode mengerikan yang dialami massa rakyat Indonesia.” Kemudian, Koalisi Masyarakat Sipil menyoroti berbagai persoalan kebijakan di bawah pemerintahan Jokowi dan Prabowo-Gibran yang melucuti hak-hak massa rakyat. “Sudahlah UU Cipta Kerja, UU Minerba, UU…
Author: Syahdan
Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) merayakan peringatan ulang tahun yang ke-25 di Taman Aspirasi depan Istana Presiden, Jakarta (20/4). Sejak didirikan pada 20 Maret 1998 hingga kini KontraS terus konsisten menyuarakan demokrasi dan Hak Asasi Manusia (HAM) dan membersamai entitas gerakan masyarakat sipil lainnya. Dalam rangka memperingati HUT ke-25 , KontraS memberikan catatan permasalahan HAM yang didasarkan pada pengalaman advokasi dan hasil risetnya pada periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo. Dalam rilis KontraS ada empat poin catatan yang diangkat. Poin pertama menjelaskan bahwa ada 16 kasus Pelanggaran HAM Berat yang disidangkan hanya empat kasus yaitu kasus Timur-Timur,…
Forum Pemuda Pemerhati Daerah Sultra (FORPEMDAS) menggelar aksi jilid III di depan Mabes Polri, Jakarta, menuntut agar Bareskrim Polri mengambil alih kasus dugaan penggelapan mobil rental oleh salah satu oknum perwira menengah bidang hukum (pamen bidkum) Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara berinisial AKBP GZL. “Meminta bareskrim Polri untuk megambil alih kasus dugaan penggelapan eks perwira polri di Polda Sultra berinisial GZL,” kata koordinator lapangan Awaluddin selaku anak korban dalam rilis resmi yang diterima di Jakarta, Senin (20/2). Kemudian, FORPEMDAS juga meminta Divpropam Polri untuk memeriksa penyidik yang menangani kasus dugaan penggelapan eks perwira Polisi di Polda Sultra berinisial GZL. “Meminta…
Masyarakat sipil yang tergabung dalam Protes Rakyat Indonesia mengeluarkan Maklumat untuk menyikapi terbitnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) No.2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja. Perpu tersebut dinilai tidak sesuai konstitusi dan menjadi akal-akalan pemerintah untuk mengelabui putusan MK yang menyatakan UU Omnibuslaw inkonstitusional bersayarat. Protes Rakyat Indonesia yang kini tergabung lebih dari 72 organisasi (kemungkinan akan bertambah) bersepakat untuk aksi turun ke jalan pada tanggal 28 Febuari 2023 untuk menolak Perpu Cipta Kerja. Alasan Perpu Cipta Kerja diterbitkan Pemerintah karena adanya kegentingan dianggap berbohong. Muh Isnur Ketua Umum YLBHI dalam orasinya menyatakan bahwa cara-cara pemerintah mengeluarkan perpu sama seperti merevisi…
Parrhesia merupakan buku karya Michael Foucault yang diterbitkan Marjin Kiri pada Mei 2018 dengan tebal 209 halaman. Buku ini berisi panduan untuk mengenal jenis-jenis parrhesia ‘berkata jujur’ atau ‘keterusterangan’ berikut siapa saja yang dapat menggunakan Parrhessia. Foucault menganalisis Parrhesia dari teks-teks Yunani sepanjang abad ke-5 SM sampai abad ke-1 SM, yakni naskah-naskah Euripedes, Ioannes Khrysostomos, Sokratik, Platon, Pseudo-Xenophon, Dio Khrysostomos dan lain sebagainya. Teks tersebut merupakan catatan-catatan sejarah pada kebudayaan Yunani, Romawi dan Hellenistik. Foucault bertujuan untuk mengungkapkan masalah kebenaran sebagai sebuah aktivitas. Dengan demikian Foucault memilih proses ‘Problematisasi’ yaitu bagaimana dan mengapa hal-hal tertentu menjadi problem melalui pembacaan perilaku,…
Para aktivis dari berbagai angkatan yang tergabung di Jaringan Aktivis Lintas Angkata (JALA) berkumpul di Bumi Paniis Cibening, Bekasi (30/12). Sekitar 100an orang aktivis dari berbagai angkatan berkumpul, mulai dari angkatan ’66, ’74, ’77/78, ’80, ’98, dan 2000an. Pertemuan tersebut merupakan refleksi akhir tahun terhadap Reformasi hingga tahun 2022 ini. Dari pembicaraan tersebut disimpulkan bahwa Reformasi di era Jokowi mengalami deformasi yang jauh dari amanah Reformasi di tahun ’98. Ketua Penyelenggara Pertemuan Refleksi Akhir Tahun JALA menegaskan bahwa: “Reformasi yang sejak awal gagal mengagendakan perubahan kini justru telah menjadi deformasi atau proses penghancuran sendi-sendi ketatanegaraan”. In’am Mustofa REZIM PENCITRAAN Tokoh…